New York - Koran ajaib Daily Prophet di dunia fiksi Harry Potter di mana gambarnya bergerak layaknya video tampaknya bakal segera terwujud di dunia nyata. Ini setelah sebuah iklan berwujud video bakal nongol di majalah Entertainment Weekly.
Para pembaca yang membuka halaman di mana iklan stasiun televisi CBS itu berada, akan menjumpai layar kecil seukuran layar ponsel. Layar itu secara otomatis akan memainkan film pendek mengenai produk yang diiklankan, lengkap dengan suara.
"Ini adalah bagian dari masa depan, sebuah cara untuk melibatkan konsumen dengan cara yang baru dan mengejutkan," tukas George Schweitzer, Marketing President CBS.
Namun majalah dengan iklan istimewa tersebut hanya dicetak terbatas untuk pembaca di wilayah kota besar seperti New York dan Los Angeles. Ini terkait mahalnya biaya yang dibutuhkan dalam teknologi video iklan itu, seperti software dan soundchip."Ini adalah bagian dari masa depan, sebuah cara untuk melibatkan konsumen dengan cara yang baru dan mengejutkan," tukas George Schweitzer, Marketing President CBS.
Ongkos iklannya pun jauh lebih tinggi. Diperkirakan para pemasang iklan dalam bentuk video itu harus membayar seratus kali lipat ketimbang jika mereka memasang iklan cetak konvensional.
Dikutip detikINET dari Telegraph, Jumat (21/8/2009), ongkos biaya bisa ditekan jika perangkat video itu bisa diproduksi secara murah, misalnya dengan mendirikan pabrik di negara seperti China. Ini bakal berguna jika nantinya memang koran bicara ala Harry Potter diproduksi massal.
( fyk / ash )
kira indonesia kebagian g ya dek ?
BalasHapuswah keren tuch moga2 indonesia ke bagian
BalasHapuswah..... keren nich koran......
BalasHapus@Kak Rizky : Gak tau juga nih kak. Semoga aja kebagian. Pengen liat >.< hehe
BalasHapus@Rival : Amien..semoga emang bener-bener kebagian.
@Ekosulistio : iah..keren tuh korannya^^
wah indonesia kebagian banyak neh he he he......
BalasHapusboro' indonesia kebagian ..
BalasHapusbeli koran biasa aj byk yg gk mampu :(
wkwkwkwkwk... setuju ma mida sukii. Slain itu, org Indonesia lebih suka nonton berita di tipi dr baca koran
BalasHapus